"hei, lihat saja nanti. pasti aku yang akan dipetiknya. jangan terlalu banyak berharap deh lu semua." bacot sebuah mangga 'basang' kepada para mangga manis yang bergelantungan di dekatnya. sejak beberapa hari yang lalu, mangga 'basang' ini selalu sesumbar bahwa akan ada manusia yang tertarik untuk memetiknya. kepercayaan dirinya tetap menjulang meski warna kulitnya tidak se-
menggoda mangga lain di sekitarnya.
"heh. dengar ya. kalian semua gak bakalan dipetik manusia. lihat tuh kulit hijau kalian. manusia gak mungkin terangsang oleh pahitnya kulit kalian." mangga tak tau diri ini terus saja mengobral bacot. dia tidak melihat kondisi dirinya sendiri yang sebenarnya lebih buruk dari mangga lain. salah satu mangga yang bersebelahan dengannya cuma mengeluarkan beberapa tetes getah putih dari dalam tubuhnya. layaknya manusia yang sedang meludah.
Readmore..
"heh. dengar ya. kalian semua gak bakalan dipetik manusia. lihat tuh kulit hijau kalian. manusia gak mungkin terangsang oleh pahitnya kulit kalian." mangga tak tau diri ini terus saja mengobral bacot. dia tidak melihat kondisi dirinya sendiri yang sebenarnya lebih buruk dari mangga lain. salah satu mangga yang bersebelahan dengannya cuma mengeluarkan beberapa tetes getah putih dari dalam tubuhnya. layaknya manusia yang sedang meludah.